Jumat, 02 Desember 2011

REFLEKSI DIRI DARI PRESENTASI KELOMPOK KOLOGI TUMBUHAN 1 & 2


Kelompok 1
Judul materinya adalah pengertian dasar dalam ekologi tumbuhan, ekologi sendiri berarti ilmu yang mempelajari antara interaksi manusia dengan lingkungannya.
Terdapat dua pendekatan yaitu secara autekologi dan sinekologi, perbedaan dari keduanya autekologi mempelajari suatu spesies or-ganisme atau organisme seca-ra individu yang berinteraksi dengan lingkungannya. Contoh autekologi misalnya mempelajari sejarah hidup suatu spesies organisme, perilaku, dan adaptasinya terhadap lingkungan, dan sinekologi mempelajari kelompok organisme  yang tergabung dalam satu kesatuan dan sa-ling berinteraksi dalam daerah tertentu. Misalnya mempelajari struktur dan komposisi spesies tumbuhan di hutan rawa.
Dalam pertanyaan apakah polybag itu langkah yang bagus untuk menanggulangi kerusakan lingkungan? Hasil diskusi yang didapatka yaitu polybag bukan merupakan cara alternatif utama untuk mengatasi kerusakan lingkungan karena tanaman polybag hanya dapat menyerap karbondioksida sedangkan untuk peresapan air nya tidak. Menurut saya memang tanaman polybag tidak terlalu bagus namun cara itu dapat kita gunakan karena sekarang penghijauan sudah mulai berkurang dan lahan yang digunakan untuk kawasan hijau pun sudah langka jadi kita bisa berfikir lebih kreatif lagi dalam menanggulangi masalah lingkungan.
Kelompok 2
          Judul materinya adalah tumbuhan dalam lingkungan. Lingkungan sendiri merupakan kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi ciptaan manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut. Lingkungan terdiri dari lingkungan mikro dan lingkungan makro.
            Dari pertanyaan dan diskusi kelas yaitu manfaat indikator pada lingkungan yaitu sebagai Indikator tumbuhan untuk pertanian, Indikator tumbuhan untuk overgrazing, Indikator tumbuhan untuk hutan, Indikator tumbuhan untuk humus, Indikator tumbuhan untuk kelembaban, Indikator tumbuhan untuk tipe tanah, Indikator tumbuhan untuk reaksi tanah, Indikator tumbuhan untuk mineral, Indikator tumbuhan untuk logam berat, dan Faktor pembatas   merupakan  suatu yang dapat menurunkan tingkat jumlah dan perkembangan suatu ekosistem.
          Selanjutnya dari pertanyaan terakhir yang di diskusikan yaitu apa iti stress abiotik? Stres sendiri merupakan suatu kondisi lingkungan yang dapat memberi pengaruh buruk pada pertumbuhan, reproduksi, dan kelangsungan hidup tumbuhan. Stress abiotik itu terdiri dari Suhu (tinggi dan rendah), air (kelebihan dan kekurangan), radiasi (ultraviolet, infra merah, dan radiasi mengionisasi), kimiawi (garam, gas, dan pestisida), angin,dan suara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar